Pada hari Nyepi, 23 Maret 2012, mumpung tanggal merah jatuh pada hari Jumat kami tetap mengadakan gowes bersama anggota Pringwulung Gowes Community. Berangkat pukul 06.00 dengan goweser Made, Eko, Dhemit, Zentot dan Tono. Kami putuskan untuk mengambil rute Candi Boko, tetapi dengan arah yang sedikit dibalik agar tidak bosen.
Di tengah perjalanan kami menyusuri Selokan Mataram ke arah Timur, Dhemit harus menyerah untuk tidak meneruskan perjalanan karena tunggangannya mengalami kendala teknis. Dengan 4 anggota yang tersisa kami lanjutkan.
Selokan Mataram habis dan kami harus menyebrangi sungai yang tiada jembatan ini. Sangat nikmat rasanya harus nyeker buat nyebrang, setelah sampai di seberang kami pun harus menggotong tunggangan masing untuk menyusuri anak tangga yang ada supaya bisa sampai di track yang ada.
Ternyata semua menyerah pada tanjakan ini karena kami memang bukan Raja Tanjakan seperti halnya Dhemit maupun Macan yang tidak punya udel.
Perjuangan untuk bebas dari retribusi masuk area candi dan pengawasan satpam kami masuk dari belakang. Akhirnya bisa masuk lagi dan GRATIS lagi. Ketika pulang sempat mampir ke rumah kerabat Zentot yang ada tak jauh dari Candi Boko dan kebetulan searah dengan rute pulang kami. Setalh itu tak lupa kulineran..SOTO AYAM! Ayo siapa mau ikut kami?
Bagi yang penasaran, ini rute kami https://maps.google.com/maps/ms?msa=0&msid=213858366335677433271.0004bbdfab2bf99d22f94
gowes gowes gowes sepeda cycling jogja rute candi boko
0 komentar:
Posting Komentar